Sharing pengalaman, puisi, cerita anak, resume buku anak, parenting. Semoga bermanfaat.
Jumat, 12 Oktober 2018
Pelatihan Penerapan Modul Pendidikan Holistik Berbasis Karakter Gratis untuk WILAYAH JAWA TENGAH
Kabar Gembira
IHF akan Mengadakan Pelatihan Penerapan Modul Pendidikan Holistik Berbasis Karakter Gratis
untuk WILAYAH JAWA TENGAH :
Hari / Tanggal : Jumat, 16 November 2018
Waktu : 08.00 - 16.00 WIB
Tempat : *Gedung BPMPK (Balai Pengembangan Multimedia Pendidikan dan Kebudayaan) *
d/a Pakintelan, Gn. Pati, Kota Semarang, Jawa Tengah 50227
Berikut ketentuannya :
Persyaratan untuk Peserta Pelatihan Pendalaman Modul
1. Sekolah bersedia menerapkan Pendidikan Holistik Berbasis Karakter (PHBK) di sekolahnya dan siap menjadi sekolah rujukan/percontohan
2. Mengirimkan 2 orang guru yang sebelumnya WAJIB sudah mengikuti Pelatihan Akbar IHF
3. Mendaftar di Link Pendaftaran Peminat Pendalaman Modul ( bagi yang belum )
4. Belum pernah mengikuti pelatihan bersponsor dari IHF /mitra IHF
5. Uang Masuk Dibawah Rp 3.000.000 dan SPP siswa dibawah Rp 150.000
6. Jumlah siswa minimal 30 orang
7. Di sekolahnya Ada Kelompok Bermain, TK A dan TK B
8. Mengirimkan Laporan Perkembangan sekolah setelah menerapkan Modul PHBK
9. Biaya Transport ditanggung oleh Peserta (Biaya Sendiri).
Konsumsi dan Snack ditanggung oleh masing masing sekolah/peserta
Catatan :
1. Sekolah yang terpilih oleh sponsor akan mendapatkan modul IHF secara gratis
2. Bagi sekolah yang tidak memenuhi kriteria di atas tetap dapat mengikuti pelatihan pendalaman secara gratis, namun dapat memperoleh modul dengan biaya mandiri. Informasi harga dapat menghubungi 082124039206
Silakan Konfirmasi dengan membalas WA/SMS ini ke Nomor 082124039206
NAMA SEKOLAH :
ALAMAT SEKOLAH :
LOKASI : JAWA TENGAH
*Gedung BPMPK (Balai Pengembangan Multimedia Pendidikan dan Kebudayaan) *
d/a Pakintelan, Gn. Pati, Kota Semarang, Jawa Tengah 50227
Kami Siap mengikuti pelatihan Pendalaman Modul di IHF Training Center dan akan menerapkan Modul PHBK di sekolah kami.
Nama Guru yang akan di Kirim :
1. Nama Kepala Sekolah :
NO HP/WA :
2. Nama Guru :
No HP / WA :
GEDUNG PERNIKAHAN BENGKULU : GEDUNG SERBAGUNA - STQ BENGKULU
🔺 GEDUNG STQ 🔺
🏬 Biaya 6.050.000 / Hari ( IBU ANI +62 813-7384-7472)
Fasilitas :
ruang VIP 1 - ruang panitia 1 - jumlah toilet 8 perempuan ,8 laki-laki, - masjid kurang lebih 100 orang, - jumlah ob 8 orang
♣Kursi Chitos Rp 10.000 (PAK DENI 085268166369)
📹 Infokus dan Layar (PAK IYAL +62811732505 iyal multimedia +6281220002505)
🔹Meja – 3 Meter x 70 Cm (PAK DENI 085268166369)
🔮AC (PAK DENI 085268166369)
(Harga 1 Unit Ac untuk 1 Hari Rp 1.000.000)
🔊🔊 Soundsistem 20.000 Watt (Pak Bambang 081274731353)
🏬 Biaya 6.050.000 / Hari ( IBU ANI +62 813-7384-7472)
Fasilitas :
ruang VIP 1 - ruang panitia 1 - jumlah toilet 8 perempuan ,8 laki-laki, - masjid kurang lebih 100 orang, - jumlah ob 8 orang
♣Kursi Chitos Rp 10.000 (PAK DENI 085268166369)
📹 Infokus dan Layar (PAK IYAL +62811732505 iyal multimedia +6281220002505)
🔹Meja – 3 Meter x 70 Cm (PAK DENI 085268166369)
🔮AC (PAK DENI 085268166369)
(Harga 1 Unit Ac untuk 1 Hari Rp 1.000.000)
🔊🔊 Soundsistem 20.000 Watt (Pak Bambang 081274731353)
Sebuah workshop penulisan oleh Litara bersama The Asian Foundation dan Estée Lauder
Pendaftaran Beasiswa Workshop Penulisan Perempuan dan Buku
Anak
Dari perempuan, oleh perempuan, tentang perempuan.
31 Oktober-1 November 2018
Ruang Auditorium
Perpustakaan Umum Daerah Cikini
Jakarta
Silakan isi formulir data diri di bawah beserta submisi
cerita dengan tema "Mighty Girls".
Ketentuan:
karya berupa cerpen anak maks. 300 kata, atau tabel untuk
picture book maks. 20 halaman.
Persyaratan mutlak:
Perempuan
Keterangan tambahan:
- Peserta workshop mendapat beasiswa dari Litara, The Asian
Foundation dan Estée Lauder, sehingga tidak dipungut biaya
- Tidak disediakan penginapan bagi peserta
- Ada penggantian uang transport sesuai pagu
Batas akhir pendaftaran:
15 Oktober 2018 pukul 24:00 WIB.
Pengumuman peserta terpilih:
22 Oktober 2018
di fanpage Litara.
https://www.facebook.com/Litara-378599882289548/
The name and photo associated with your Google account will
be recorded when you upload files and submit this form. Not
saptarini1983@gmail.com? Switch account
* Required
Google Trends Visualizer
#Google Trends Visualizer
#Google Trends
#Hot Searches
Dapat oleh-oleh seru saat
materi OPTIMIZED SOSIAL MEDIA untuk pemasaran yang diselenggarakan untuk Staff
IHF
Tahu ilmu baru mengenai Google
Trends Visualizer
Rupanya dengan klik #Google
Trends Visualizer ini di laman google, kita bisa mengetahui trend yang sedang
di cari orang orang di seluruh dunia. Bisa lebih spesifik, untuk Tiap negara,
caranya klik Nama negara yang ingin di lihat di ALL REGION di bagian bawah.
Tujuannya untuk apa?
Apa pentingnya tau Trend Pencarian
Google?
Bagi para pemasaran
internet startup
bisnis maupun pembuat konten blog, ini sangat penting
mengetahui hot issue yang sedang berkembang untuk
1. Membantu meningkatkan lalu lintas ke situs anda : Memposting
artikel tentang topik yang banyak tren dan akan membantu meningkatkan
lalu lintas ke situs anda. Bahkan anda memanfaatkan topik perkembangan dari
trending topik tersebut.
2. Temukan
peluang pemasaran secara real time. Pikirkan tentang acara yang akan menjadi tempat pemasaran
yang bagus untuk bisnis anda dan carilah peluang cepat untuk menggunakan
pemasaran real-time untuk meningkatkan jangkauan produk anda di media sosial
3.Reset dapat dilakukan dengan
topik berdasarkan geografi
Dan masih banyak lagi manfaat
yang anda akan dapat dengan mereset topik yang sedang trending topik di
internet dengan membandingkan konten maupun bisnis StartUp yang sedang
dikembangkan, dengan memaksimalkan fungsi dari aplikasi Google Trends ini.
Mengutip dari Wikipedia, Google Trends adalah grafik statistik pencarian
Web yang menampilkan popularitas topik pencarian pada kurun waktu tertentu.
Sebenarnya Google Trends juga dapat di gunakan oleh para Internet marketer
untuk keperluan riset marketing dan bisnis sebagai langkah awal proses optimasi
hasil penelusuran. Selain itu, para startup juga bisa memanfaatkan Google
Trends untuk menganalisa apa yang sedang menjadi tren saat ini.
THE BIGGEST SINGING TALENT SHOW OF THE YEAR CIBINONG CITY MALL
THE BIGGEST SINGING TALENT SHOW OF THE YEAR IS WAITING FOR YOU!!!
Daftarkan data diri kamu ke WA 0899 065 6699 (CHAT ONLY, NO CALL) ATAU datang langsung ke CS CIBINONG CITY MALL lantai dasar untuk mengisi formulir (PILIH SALAH SATU)
Rebut Hadiah Trophy, Kontrak Exclusive dan Uang Tunai Total Rp 22.000.000,-
Bebas Biaya Pendaftaran / GRATIS!!
Follow IG : @citymallrisingstar dan @cibinongcitymall untuk update info!
Ketulangan - Tersangkutnya Duri Ikan di Tenggorokan
Siapa yang pernah punya pengalaman serupa?
Sungguh terganggu rasanya, ketulangan.
Sampai aku menulis cerita pengalaman ini entah sudah berapa kali merasakan ketulangan.
Sampai aku menulis cerita pengalaman ini entah sudah berapa kali merasakan ketulangan.
Tapi, dari sekian pengalaman ketulangan. Dua ketulangan terakhir yang membuatku cukup was-was. Pasalnya tuh duri ga mau ilang ilang sampai berhari-hari. Tersiksa rasanya tiap mau minum atau makan ada yang terasa tajam dan menusuk di tenggorokan.
Ini 2 ceritaku tentang ketulangan yang paling berkesan karena cukup lama tertahan di tenggorokan.
1. Pengalaman Harus ke Dokter THT gegara ketulangan (duri Lele)
Sepele sebabnya. Saat sedang menemani anak anak makan ikan lele, ngobrol sambil makanlah penyewab nyangkutnya si duri di amandelku. Reaksi awal : aku berusaha mengeluarkan dengan berdahak, bukanya keluar duri malah menancap tajam. Hua....
Segala cara telah kucoba untuk mengeluarkan duri : Mulai dari Nasi hangat di kepal, makan ketan, makan pisang sebanyak banyaknya (sampai mau muntah), Minum air hangat banyak banyak (sampai air baru mendidih pun rela aku minum deh agar duri itu pergi), minum air garam, minum minyak sayur (rasanya aneh kalau langsung minum, padahal aku hobi makan gorengan) dan lain lainnya hasilnya tak juga mempan menggeser posisi duri dari amandel.
Sehari, aku masih mencoba tabah, dua hari semakin pasrah, hari ketiga badan mulai meriang (kepikiran apa jadinya kalau sampai akhir hidup duri masih saja bercokol di sana) haha lebay.
Tapi bener, mungkin karena infeksi dari durinya atau dari tanganku yang berusaha mengeluarkan duri. Amandelku jadi meradang, merah dan penuh. Ya Allah... kenapa aku makan sambil ngomong..., hiks (menyesal selalu datang kemudian)
Saat badan makin meriang dan demam menurunkan aktivitas kerja, mau tak mau ke dokter pilihannya. Sempat japri ke beberapa teman yang pernah mengalami ketulangan dan harus ke THT untuk mencabut durinya. Aku sudah benar benar pasrah.... ini pengalaman pertama tersangkut duri sampai hampir seminggu. Makan, minum dan ngobrol adalah siksaan saat itu. Hiks...
Malam hari kelima, dengan badan lemas karena amandel meradang aku ke klinik salsabila untuk minta rujukan ke dokter THT (terimakasih BPJS, masalah ketulangan ini juga bisa di klaim BPJS karena kasusku sampai membuat Amandel Radang) mungkin kalau tidak sampai radang, dokter klinik tidak akan merujuk ke faskes lanjut. Masalah duri lele nyangkut aja jadi berabe, apa lagi duri ikan hiu, haha.
Paginya, mantap aku pergi ke dokter THT di RS Tri Mitra Cibinong
Dapat nomor antrian 6 lumayan lama juga menunggu karena si Pak dokter sedang operasi katanya. Disitulah aku sadar, betapa masalahku ini sangat sepele. dibanding dengan yang diderita pasien - pasien lainnya. Ya Allah, Alhamdulillah Engkau mengingatkanku untuk bersyukur disaat seperti ini. Banyak juga pasien lain yang tidak bisa menahan tawa saat aku cerita masalahku karena duri ikan lele.
Jeng jeng, Pak Dokter mulai bertanya tanya : "Masa sih ga hilang?" tanya beliau spontan
Segala alat dia masukkan ke mulut, demi melihat di mana duri itu nyangkut. Haduh..., ini bikin traumatis asli kejadiannya. Lidah di tarik keluar, sekuat kuatnya. lalu alat seperti vedio dimasukkan. eh, karena durinya sudah menusuk ke dalam, yang terlihat hanya bercak putih aneh. "Aha, ini dia penyebabnya," (kata pak Dokter dalam hati). Pengalaman traumatis pun dimulai...,
Kata dokter, kalau aku tidak bisa kerjasama harus dioperasi untuk ambil durinya. "Ibu harus kerjasama ya kalau ga mau di bius Total," katanya. Waduh, parah juga ancamannya nih. Sekuat kuatnya lidah kutahan dan tak bernapas, Alhamdulillah, ga sampai 5 menit Pak Dokter berhasil menarik duri kecil yang menusuk di amandelku.
Pulang dari dokter THT, segala nikmat makan dan minum kembali aku rasakan. Teman teman, mungkin aku diingatkan dengan ketulangan karena selama ini kurang bersyukur dengan makanan dan minuman yang ada ya (tobat). Untuk recovery, dokter memberi obat antibiotik dan pereda nyeri / bengkak.
2. Pengalaman Ketulangan ke 2, duri hilang tanpa ke dokter THT (lagi lagi Duri Ikan Lele penyebabnya)
Hampir setahun setelah kejadian ke THT gegara ikan lele, aku kesangkut lagi duri lele. Kejadiannya sama persis, saat menyiapkan makan anak perempuanku yang suka banget sama ikan lele. Kali ini murni karena aku terlalu serakah dan terburu buru makan. Aduh Nak, untuk sementara ibu ga akan makan lele dulu ya, Hiks.
Lagian, si Bapak yang biasa goreng lelenya di warung depan rumah itu ga masuk. Jadi yang goreng lele istrinya. Alhasil lelenya ga kering banget dan duri yang biasanya lumat dimakan, ini masih tajam dan nyangkutlah di amandelku. (Duh, kebiasaan nih nyalahin orang, padahal akunya yang makan terburu buru) Dari pada protes ke warungnya, dinikmati aja rasa sengkring-sengkring di amandel, pasti ada hikmah dibalik menancapnya duri di amandel ini. Bener ga? Protes ke warung juga ga akan membuat durinya pergi kok, percaya deh.
Karena punya pengalaman di tarik tarik lidah dan di obok-obok amandel itu sungguh sesuatu rasanya, aku sengaja menunda ke dokter. Pokoknya selagi tidak disertai demam karena amandel bengkak, aku coba cara tradisional mengeluarkan duri dari amandel.
Aku coba cara yang dianjurkan banyak orang : Makan nasi kepal hangat, makan ketan, minum air hangat, (ga sampai minum minyak sayur sih, rasanya aneh), kebetulan ada yang memberiku hadiah minuman sari jeruk nipis, jadi aku campurkan air hangat dengan sari jeruk nipis, lalu di kantor ada juga yang menawarkan air kangen.
Bismillah aja, yakin seyakin yakinnya kali ini duri akan hilang sendiri. Karena Pak Dokter THT dulu sempat bilang "Sebenarnya kalau duri bisa luruh sendiri bu. Asalkan ibu tahan aja, dan tidak mengurangi nafsu makan ibu" Kecuali yang tersangkut adalah isi stepler, paku, atau benda benda ciptaan manusia lainnya. Kalau benda benda itu harus dicari, khawatir akan masuk ke saluran cerna dan menimbulkan masalah serius.
Empat hari aku hitung sejak tersedak duri, aku kembali nyaman saat makan dan minum. Entah karena air kangennya, atau karena air jeruk nipis di campur air hangat, atau karena aku tiupkan doa doa panjang sebelum meminum air itu. Pastinya karena pertolongan Allah duri kedua ini bisa hilang dari amandelku tanpa aku ke dokter THT. Alhamdulillah..., Hikmahnya adalah aku kudu berdoa sebelum makan, makan harus dengan tenang, jangan bicara dan teriak saat makan dan jangan serakah (tobat lagi).
Jika kalian kena ketulangan, jangan khawatir terlalu banyak sampai membuat badan meriang. Karena Duri bisa luruh sendiri di dalam saluran cerna. Asalkan posisi menancapnya duri tidak mengganggu selera makan dan minum, berdamailah dengannya. Dengan pertolongan Allah, tidak sampai seminggu duri bisa luruh dan hilang, yakinlah bahwa Allah sebaik baiknya penolong.
Oiya, kalau kalian mau tau aku minum sari jeruk nipis apa, japri aja ya 085891858363
Oiya, kalau kalian mau tau aku minum sari jeruk nipis apa, japri aja ya 085891858363
Call for Paper tentang perpajakan by Direktorat Jenderal Pajak - Desember 2018
Call for Paper tentang perpajakan by Direktorat Jenderal Pajak
deadline lomba ini: 31 Desember 2018
- Pengumuman Paper Terpilih, 31 Januari 2019
- Pengiriman Paper Siap Cetak 15 Februari 2019
- Seminar Nasional Perpajakan, 20-21 Februari 2019
hadiah: 1. Uang Tunai
a. Juara I Rp. 7.500.000
b. Juara II Rp. 5.000.000
c. Juara III Rp 3.000.000
2. Plakat
3. Piagam Penghargaan
4. Souvenir
deadline lomba ini: 31 Desember 2018
- Pengumuman Paper Terpilih, 31 Januari 2019
- Pengiriman Paper Siap Cetak 15 Februari 2019
- Seminar Nasional Perpajakan, 20-21 Februari 2019
hadiah: 1. Uang Tunai
a. Juara I Rp. 7.500.000
b. Juara II Rp. 5.000.000
c. Juara III Rp 3.000.000
2. Plakat
3. Piagam Penghargaan
4. Souvenir
Syarat ketentuan kontes di lomba indonesia asia ini: Call for Paper ini boleh diikuti oleh mahasiswa, kalangan akademisi dan peneliti serta masyarakat umum dengan persyaratan sebagai berikut:
1. Warga Negara Indonesia
2. Masyarakat umum termasuk Mahasiswa, ASN, Akademisi, Profesional, Peneliti, dll
3. Peserta adalah Perorangan atau kelompok (maksimal tiga orang tiap kelompok)
4. Tiap peserta hanya boleh mengirimkan satu naskah paper
sanggup mengikuti ketentuan dan pedoman umum Call for Paper Perpajakan 2018
5. Peserta tidak dipungut biaya.
cara ikut lomba 2018 ini: tema "Membangun Kepatuhan Perpajakan Pasca Diterbitkannya Undang-Undang Keterbukaan Informasi Keuangan". Sub Tema
Sub Tema yang akan diangkat dalam call for paperadalah sebagai berikut:
1. Kepatuhan Perpajakan
2. Peraturan Perpajakan
3. Teknologi Informasi Perpajakan
4. SDM dan Organisasi DJP
4. Edukasi Perpajakan
6. Layanan Perpajakan
7. Penegakan Hukum Perpajakan
daftarnya di edukasi.pajak.go.id/callforpaper2018/daftar.html
Narahubung:
Ahmad Mudzakkir 085743039199
Teguh Purnomo 081316576785
Zipora 08561880315
Nur Farida Liyana 081286629363
email edukasi@pajak.go.id
1. Warga Negara Indonesia
2. Masyarakat umum termasuk Mahasiswa, ASN, Akademisi, Profesional, Peneliti, dll
3. Peserta adalah Perorangan atau kelompok (maksimal tiga orang tiap kelompok)
4. Tiap peserta hanya boleh mengirimkan satu naskah paper
sanggup mengikuti ketentuan dan pedoman umum Call for Paper Perpajakan 2018
5. Peserta tidak dipungut biaya.
cara ikut lomba 2018 ini: tema "Membangun Kepatuhan Perpajakan Pasca Diterbitkannya Undang-Undang Keterbukaan Informasi Keuangan". Sub Tema
Sub Tema yang akan diangkat dalam call for paperadalah sebagai berikut:
1. Kepatuhan Perpajakan
2. Peraturan Perpajakan
3. Teknologi Informasi Perpajakan
4. SDM dan Organisasi DJP
4. Edukasi Perpajakan
6. Layanan Perpajakan
7. Penegakan Hukum Perpajakan
daftarnya di edukasi.pajak.go.id/callforpaper2018/daftar.html
Narahubung:
Ahmad Mudzakkir 085743039199
Teguh Purnomo 081316576785
Zipora 08561880315
Nur Farida Liyana 081286629363
email edukasi@pajak.go.id
Langganan:
Postingan (Atom)
Kiat Menulis Cerita Fiksi
Pertemuan 10 (Rabu, 8 Juni 2022) Pelatihan Belajar Menulis PGRI Gelombang 25 Narasumber: Sudomo, S.Pt. Moderator: Sigid Purwo Nugroh...
-
Oleh: Ari Saptarini Benda berukuran mungil yang ada di sekitar kita, tanpa kita tahu memiliki fungsi lain selain fungsi utamanya. ...
-
Gedung IAIN Palangkaraya Sewa Gedung Rp 2.753.000/hari Fasilitas : Fasilitas 500 kursi lipat citos Sofa depan panggung 40 ku...